Kovent UII, singkatan dari Kopma Event UII 2024, merupakan sebuah acara yang didesain untuk menjadi wadah bagi mahasiswa guna menggali dan mengembangkan potensi kreativitas serta keterampilan di ranah kewirausahaan. Acara ini tidak hanya bertujuan untuk memfasilitasi pertumbuhan individu, melainkan juga untuk memupuk semangat kolaboratif di antara peserta, menciptakan lingkungan yang mendukung pertukaran ide dan pengalaman. Dengan fokus pada pengembangan kewirausahaan, Kovent UII berusaha menciptakan momentum inspiratif yang memotivasi mahasiswa dalam merancang solusi kreatif untuk tantangan bisnis kontemporer.
Kovent UII 2024 merupakan acara besar yang mengikuti serangkaian timeline ketat, dimulai dari proses pendaftaran dan penyisihan yang berlangsung intensif mulai tanggal 1 Januari hingga 9 Februari 2024. Setelah melewati tahap seleksi ketat, tanggal 28 Februari 2024 ditetapkan sebagai momentum penting, di mana babak semifinal dan final akan dilangsungkan untuk menentukan juara. Pada tahap-tahap ini, peserta akan menghadapi tantangan bisnis yang menantang, menguji kemampuan analisis, kreativitas, dan keberanian dalam mengambil keputusan strategis. Dengan demikian, Kovent UII 2024 bukan hanya sebuah kompetisi, melainkan juga perjalanan pembelajaran yang intens, membentuk para peserta menjadi pemikir bisnis yang tangguh dan inovatif.
Dalam ajang Kovent UII 2024, Kopma UAD turut serta dalam cabang Lomba Business Case Competition (BCC) yaitu Ahmad Fauzan Wida (Manajemen) dan Faisal Novito (Teknik Industri). Keberhasilan pendaftaran mereka membuka pintu menuju babak semifinal, di mana mereka mendapatkan kesempatan emas untuk secara detail mempresentasikan ide bisnis yang mereka kembangkan dalam lomba ini.
Pada babak semifinal, Tim Kopma UAD mempresentasikan Business Case Competition (BCC) dan ditempatkan pada nomor tampil 3. Setelah berhasil di BCC, mereka melangkah ke babak selanjutnya, yakni Business Plan Competition, di mana pengumuman juara langsung dilakukan. Dalam pengumuman pemenang event ini, terlihat bahwa dalam kategori Business Case, UII berhasil meraih juara 1, diikuti oleh UAD yang meraih juara 2, dan UGM yang menduduki peringkat ketiga. Sementara itu, dalam kategori Business Plan, juara 1 berhasil diraih oleh IPB University, disusul oleh UGM yang meraih juara 2, dan tim dari IPB University kembali menempati peringkat ketiga. Keberhasilan ini mencerminkan keunggulan dan dedikasi dari berbagai perguruan tinggi yang turut serta dalam merancang solusi bisnis kreatif dan merinci rencana bisnis yang tangguh.
Kemenangan yang diraih oleh Kopma UAD menjadi puncak kesuksesan dan bukti konkret bahwa organisasi ini mampu mempertahankan kredibilitasnya dalam mencetak prestasi anak muda yang luar biasa, khususnya dalam dunia bisnis dan kewirausahaan. Prestasi ini memberikan dorongan positif tidak hanya bagi Kopma UAD, tetapi juga memancarkan inspirasi untuk generasi penerus dalam meraih prestasi yang lebih tinggi di masa depan.